Rumput tetangga selalu tampak lebih hijau?
Mungkin karena sang tetangga lebih rajin menyiram rumputnya dibanding kita.
Ya, kita mungkin terlalu sibuk melihat, menilai, menikmati dan iri dengan rumput (milik) tetangga atau milik siapapun sampai lupa menyiram dan merawat rumput atau milik kita lainnya.
Iri dan ingin memiliki milik/karunia orang lain seringkali mudah membuat lupa terhadap milik serta karunia yang telah dimiliki.
"Rumput" yang kita miliki bisa saja berupa apapun dalam kehidupan kita. Keluarga, pekerjaan, karir, penghasilan, jabatan, harta, kemampuan, lingkungan, ilmu, kepandaian, kampus, kesempatan atau apapun bentuknya adalah sebagian kecil dari "rumput" yang kita miliki.
Lebih baik kita sibuk "merawat & menyirami rumput-rumput" yang telah kita miliki tersebut sebagai bentuk rasa syukur kita atas karuniaNYA, daripada sibuk mengamati, menilai, dan iri dengan "rumput" milik orang lain.
Menjaga, mengembangkan, memanfaatkan, dan mendayagunakan "rumput" yang kita miliki merupakan beberapa bentuk dari merawat dan menyiraminya.
Keluarga, pekerjaan, karir, penghasilan, jabatan, harta, kemampuan, lingkungan, ilmu, kepandaian, kampus, kesempatan akan lebih berkembang dan bermanfaat bagi kehidupan jika kita menjaga, mengembangkan, dan mendayagunakannya sesuai pentunjukNYA.
Rumput akan lebih segar, subur, dan hijau jika kita merawat dan menyiramnya.
The grass is greener where you water it.